Tips Jalan-jalan Ala Backpacker

Tips Jalan-jalan Ala Backpacker

Jika anda mempunyai hobby jalan-jalan dan ingin mempunyai perjalanan yang ‘kaya pengalaman’ dengan biaya yang lebih murah dari paket wisata travel, ada baiknya anda mencoba untuk jalan-jalan dengan gaya backpacker.

Backpacker, dari asal kata backpack yang artinya tas punggung, sekarang telah menjadi gaya baru para pelancong di seluruh dunia. Jika berwisata menggunakan paket tour selalu diidentikkan dengan ‘koper’, maka ‘backpack’ adalah identitas bagi para pelancong mandiri yang bepergian dengan tas punggung besar di belakangnya. Prinsip dasar bepergian ala backpacker adalah menghemat biaya perjalanan yang dirasa tidak perlu tanpa mengurangi esensi dari jalan-jalan itu sendiri, bahkan para backpackers akan mendapatkan pengalaman yang lebih banyak dengan menyelami kehidupan lokal di tempat yang dituju. Namun kita akan mengeluarkan tenaga yang lebih dibandingkan pada saat melakukan ber'koper'ria. Berikut ini adalah tips dasar untuk bepergian ala backpacker :

ooknopan

1. Tas punggung (Backpack)

Yep, inilah yang menjadi ciri khas dari para backpackers, apalagi kalau bukan tas punggungnya. Jalan-jalan ala backpacker menggunakan tas dipunggung, bukan koper karena lebih memudahkan untuk pergerakan seorang pelancong. Backpacker akan banyak berjalan kaki selama mengeksplore tempat wisata yang dituju. Ukuran backpack pun bermacam macam, mulai dari 40 liter sampai 70 liter. Ukuran tas disesuikan dengan kebutuhan. Berapa lama akan melakukan perjalanan dan postur tubuh pengguna. Cara menyusun backpack pun menjadi seni tersendiri, bagaimana mengatur semua barang yang dibawa kedalam tas backpack, ditambah sedikit ruang untuk menyimpan oleh-oleh. Anda bisa membawa souvenir-souvenir kecil khas daerah wisata untuk buah tangan, tetapi tidak untuk membeli jam tangan rolex, berlian De Beers, atau Kristal swarovsky (hahah :D)

2. Tempat Menginap

Dan untuk yang satu ini, kita jangan mengharapkan sesuatu yang mewah seperti hotel. Para backpacker harus merelakan apa yang namanya kemewahan. Arti dari Backpacker sebenarnya lebih ke kehidupan sosial, yaitu untuk menyelami kehidupan masyarakan disekitar. Jadi salah satu kunci ber"backpacker"ria adalah bagaimana cara kita agar dapat berbaur dengan masyarakat sekitar. Ada satu kata yang harus dipegang oleh setiap orang khususnya para Backpackers yaitu "Senyum Adalah Mata Uang Universal".

Kembali pada masalah menginap. Tempat menginap hanyalah sebagai tempat menyimpan barang untuk sementara. Disana juga kita dapat bertemu dengan para backpacker yang lainnya sehingga kita dapat bertukar pikiran ataupun pergi ketempat wisata bersama. Untuk alternatif para Backpacker juga bisa menginap di tempat relasi atau rumah sahabat yang ada pada tempat tujuan kalian, selain untuk menghemat biaya kita mendapat keuntungan yaitu dapat pemandu gratis :).

3. Modal Transportasi

Dalam masalah transportasi anda bisa menempuh jalur udara ataupun darat yang diselingi oleh perjalanan laut. Kalau tujuan kalian masih di dalam negeri sendiri, saya sarankan untuk menggunakan jalur darat. Memang memerlukan pengorbanan yang lebih dibandingkan perjalanan udara yang menggunakan pesawat. Namun kita dapat pengalaman yang lebih dan mungkin dengan biaya yang sedikit lebih murah. Hitung-hitung juga dalam rangka gerakan STOP GLOBAL WARMING.

4. Planning Perjalanan

Menyusun perjalan juga sangat penting, hal ini juga dapat menentukan budget yang akan dikeluarkan. jadi kita harus tau berapa ongkos yang akan dikeluarkan selama perjalanan menuju tujuan kita. Bila kita belum tahu tarif-tarif perjalan kita dapat bertanya terlebih dahulu kepada orang yang sudah berpengalaman atau melihat buku paket yang ditawarkan oleh tour travel lalu menyalinnya. jangan lupa untuk menyiapkan dana tak terduga untuk jaga-jaga :D

5. Persiapan Perjalanan

berikut hal-hal yang disiapkan :

1. Documen untuk perjalanan jangan sampai tertinggal : kartu identitas, tiket perjalanan. 
2. Akan lebih mudah memakai tas pinggang/tas kecil sehinggah memudahkan untuk mengeluarkannya. 
3. Petunjuk jalan jangan dilewatkan seperti peta, kompas atau mungkin yang memiliki GPS sudah sangat praktis. 
4. Obat-obatan juga diperlukan diperjalanan
5. Hal sangat vitalpun jangan sampai ketinggalan yaitu KAMERA :D
6. Kita juga harus menyiapkan fisik, bukan berarti badan harus kekar ataupun perut harus sixpack melainkan tubuh kita harus sehat. Persiapkanlah diri sebelum keberangkatan, paling tidak berolahraga 2 kali seminggu.

Jadi perjalanan ala backpackerakan sangat menyenangkan dengan bugdet yang minim. Lao Tzu pernah berkata, perjalanan sejauh 1000 mil dimulai dengan langkah pertama. Maka lakukanlah langkah pertama itu.



cayoo !!

ooknopan